Filter array merupakan salah satu method array pada Javascript. Method tersebut digunakan untuk ‘menyaring’ isi array dengan suatu kondisi. Maksudnya, kita bisa mengambil data dari array dengan kondisi tertentu. Return dari method ini adalah array baru, dan tidak mengubah isi array yang lama. Biasanya, method filter mudah digunakan dengan method map dan reduce.
Di kesempatan kali ini saya akan memberikan contoh – contoh penggunaan method filter array tersebut.
Contoh 1
Misalkan kita ingin mengambil data dari array berisi number, kita ambil hanya data yang bernilai genap. Dengan method .filter, kita bisa code seperti ini :
const example1 = [1, -3, 5, -12, 20, 88, 69 , -121]
const odd = example1.filter( v => {
const remainder = v % 2
return Math.abs(remainder) === 1
})
console.log(odd)
// return [ 1, -3, 5, 69, -121 ]
Ingat, agar method filter bisa benar berjalan, argumen yg diberikan harus function yang memiliki return value. Kalau return value tersebut bernilai truthy, maka object saat iterasi lolos dan masuk ke array yang di return oleh method filter. Contohnya, saat nilai v = 5, maka function mereturn true, maka di hasilnya ada angka 5.
Contoh 2
Melanjutkan contoh di atas, sekarang kita coba callback function nya dengan argument index.
const odd2 = example1.filter( (v, idx) => {
const remainder = v % 2
return Math.abs(remainder) === 1 && idx > 3
})
console.log(odd2)
// [ 69, -121 ]
Dari contoh di atas, argumen callback functionya adalah v, idx. v itu currentValue, sedangkan idx itu index. Ya argumenya bisa kamu ganti dengan nama yang lain. Sebenarnya method filter punya 3 argumen, currentValue, index, dan array.
Cukup sekian tips kali ini. Kamu bisa mengakses contoh di atas langsung dari browser di replt.it . Saya lanjutkan lain waktu.